Makanan Pendamping ASi (MPASI) yang Benar diberikan saat
bayi berusia 6 bulan.Usia 6 buan ini
adalah saat anak untuk pertama kalinya mencicipi makanan selain ASI atau lebih
dikenal dengan Makanan Pendamping ASI (MPASI). Pengalaman pertama ini akan
mentukan persepsi bayi dalam mengidentifikasi makanan kata iklan sih “pandangan
pertama begitu menggoda, selanjutnya terserah anda”. Oleh karena ini pengalaman
pertama harus menjadi pengalaman yang menyenangkan untuk buah hati anda
sehingga ia akan tumbuh dengan mudah untuk memakan makanan yang sehat. Oleh
Karena itu pelajari cara pemberian MPASI dengan benar.
Bubur sering kali menjadi pilihan yang paling umum untuk
menjadi menu MPASI. Saat ini dipasaran sudah banyak pilihan bubur instan yang
teah dikemas dengan cantik atau kedai khusus makanan pendamping ASI yang buka
pada saat pagi hari. Hal ini memudahkan para ibu untuk memenuhi kebutuhan
MPASI. Namun puaskah anda bahwa MPASI pertama bukan buatan tangan anda?
Sudah bukan rahasia lagi jika para ibu sekarang ini banyak
yang menjadi wanita karir sehingga harus membagi waktu dan perhatian untuk dua
hal yang sama-sama penting. Oleh karena itu cara instan banyak menjadi pilihan.
Tahukan bunda bahwa memberi MPASI haruslah diimbangi dengan pengetahuan yang
matang. Agar tumbuh kembang buah hari sempurna bukan asal kenyang.
Para Dokter menegaskan bahwa pemberian MPASI bagi buah hati
adalah untuk memenuhi kebutuhan zat gizi dalam pertumbuhan dan perkembangannya,
sekaligus mengajarkan anak mengenal variasi makanan. Selain itu ada hal penting
lainnya yang berkaitan dengan pembentukan attitude seperti cara makan yang
meliputi do’a sebelum makan, penggunaan tangan kanan saat menyuapi dan
pengenalan air putih saat makan berakhir dan do’a setelah makan. Selain itu
bayi juga akan belajar tentang tempat
makan, waktu makan dan bentuk penghargaan terhadap makanan.
Cara menyuapi makan denga berdiri dalam gendongan dirasa
efektif karena anak akan mudah dikontrol agar makanan tidak tumpah. Namun hal
ini secara attitude mengajarkan makan boleh sambil berdiri. Ini akan menjadi
pengetahuan awal yang akan dia bawa hingga kelak dewasa. Ajari sopan santun
sejak dini. Semua ini sangat penting untuk bayi karena berkaitan dengan
perkembangan psikologis anak.
Jadwal pemberianMPASI pada tahap pengenalan bisa dilakukan
dua kali sehari yaitu pagi dan sore. Untuk siang hari anda bisa memberikan
selingan buah seperti papaya dan pisang. Baru setelah usia 9 bulan makanan bisa
diberikan tiga kali sehari. Berikutnya yang perlu ada perhatikan adalah jumlah
asupan MPASI. Jangan kerena menangis
anda memberikan MPASI dalam jumlah besar. Karena pemahaman yang tersebar luas
selama ini adalah bayi akan tenang dan anteng saat bayi merasa kenyang. Anda
juga harus mengontrol bayi agar tidak berlebihan dalam makan. Jika hal ini
tidak diperhatikan maka akan beresiko obesitas pada bayi.
Baca juga : Mengatasi Obesitas pada Balita dengan Benar
Kenalkan semua makanan sehat seperti buah dan sayur kepada
bayi selama ia tidak menunjukkan elergi pada makanan tertentu. Jumlah makanan yang diberikan bisa
disesuaikan dengan usia bayi. Jangan sampai karena bayi terus membuka mulutnya
maka anda tidak mengontrolnya dan tahu-tahu muntah. Ingat sesuaikan dengan
usia. Untuk menu makanan yang sehat pada bayi baca juga: makanan yang sehat untuk bayi
Semudah apapun MPASI didapat diluar sana Jangan lupa, MPASI
terbaik adalah buatan ibu sendiri. Walaupun MPASI instan yang telah memenuhi
pemeriksaan BPOM juga baik, karena dibuat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi
sesuai petunjuk ahli namun yang terbaik adalah buatan anda sendiri. Karena
tentu saja anda membuatnya dengan cinta yang tidak diproduksi oleh pabrik
manapun selain itu dalam MPASI buatan anda ada do’a yang baik untuk perkebangan
dan pemenuhan nutrisi si kecil. Ini yang Penting!
No comments